Al Ghazali Dilobi Jadi Timses Prabowo, Begini Respon Timses Jokowi

Baca Berita Dibayar - Seperti diketahui, Al Ghazali dilobi oleh pihak BPN calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno menjadi anggota timses.

Ajakan Al Ghazali, anak sulung musisi sekaligus politisi Ahmad Dhani bergabung menjadi anggota Badan Pemenangan Nasional (BPN) calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno ikut dikomentari Hasto Kristiyanto, Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Capres – Cawapres nomor urut 1 Joko Widodo - Jokowi – Maruf Amin.
Ranggaz Laksmana dan Al Ghazali. (Instagram/@ranggazlaksmana)

Menurutnya, ajakan ke seseorang untuk bergabung ke timses capres harus dengan pertimbangan. Salah satunya yakni orang yang diajak memahami politik. Sosok milenial, kata dia, harus mendapatkan pendidikan politik sejak dini.

“Ya tidak berarti bahwa seseorang yang dari kalangan muda milenial itu tidak diberi pendidikan politik, tabu terhadap politik,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Al Ghazali dilobi oleh pihak BPN calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno menjadi anggota timses.

Ajakan tersebut tak lama setelah Ahmad Dhani divonis 1,5 tahun bui terkait kasus ujaran kebencian oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Saat ini, Ahmad Dhani telah ditahan di Rumah Tahanan Cipinang, Jakarta Timur.

Ajakan Al Ghazali masuk sebagai anggota BPN Prabowo Subianto - Sandiaga Uno seperti disampaikan oleh Wakil Ketua BPN Prabowo Subianto – Sandiaga Uno, Eddy Soeparno. Menurutnya, ajakan BPN itu ditanggapi positif oleh Al.

Menurut Eddy Soeparno, Al Ghazali menanggapi positif ajakan tersebut.

Dikatakan Eddy, Al Ghazali menjadi salah satu artis muda yang banyak digemari generasi milenial. Saat diajak bergabung ke dalam timses Prabowo – Sandiaga, Al memberikan sinyal yang baik.

“Responnya saya pikir sebagai salah satu panutan milenial, responnya ya cukup positif,” kata Eddy di Prabowo – Sandiaga Media Center, Jalan Sriwijaya I, Jakarta Selatan, Jumat (1/2/2019).

Ditambahkan Eddy, pihaknya telah berkomunikasi secara khusus dengan Al Ghazali soal permintaan tersebut. Kendati demikian, pembicaraannya dengan Al Ghazali belum sampai membahas masalah teknis.

“Tentu sudah ada karena bagaimana pun juga dengan keluarga kita lakukan komunikasi. Bagaimana bentuknya teknisnya gimana ya nanti kita serahkan ke mereka-mereka yang sudah lakukan pembicaraan,” lanjutnya.


[ Sumber Berita ]

Comments